Berita Sebelumnya
Pentingnya Partisipasi Perempuan Dalam Politik
diberitakan pada : 29 Oktober 2015
Komentar: 0

Acara yang digelar di Balai Desa Mandirancan ini dihadiri oleh Ibu-ibu pengurus PKK dari setiap RT di wilayah Desa Mandirancan. Selain dari KPU Kabupaten Banyumas, hadir pula dua narasumber lain yaitu Kukuh Birowo, SH, MH, Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Jawa Tengah Komisi E, Bidang Kesejahteraan Rakyat dan Dra. Budi Damiyati, M.Si, Kasubbid Peningkatan Kualitas Hidup dan Perlindungan Perempuan, Badan Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (BP3 AKB) Provinsi Jawa Tengah.
Dalam materinya, Ikhda menyampaikan tentang perlunya perempuan berkiprah dan berpartisipasi dalam politik karena perempuan lebih bersentuhan langsung dalam semua aspek kehidupan, diantaranya kesehatan, ekonomi, pendidikan dan keluarga. Hak dan kedudukan perempuan yang sama dengan laki-laki juga dilindungi oleh negara dan hukum.
Perempuan dapat turut membangun kehidupan bangsa melalui partisipasi pengambilan keputusan yang berkaitan dengan kebijakan publik dan kepentingan perempuan, jelas Ikhda.

Budi Damiyati menyampaikan tujuan memberikan pencerahan bagi perempuan tentang perlunya pendidikan politik, mengingat masih sedikit perempuan yang berada di Legislatif.
Untuk periode 2014-2019, baru ada 24% atau 24 orang perempuan yang menjadi Anggota DPRD Provinsi Jawa Tengah dan 17,32% atau 97 orang perempuan yang menjadi Anggota DPR RI, kata Budi Damiyati.
Di Kabupaten Banyumas, jumlah anggota DPRD perempuan periode 2014-2019 hanya sembilan orang atau 18%. Dengan pendidikan politik bagi perempuan ini, diharapkan dapat meningkatkan kesadaran politik perempuan dan peningkatan jumlah perempuan yang menjadi wakil rakyat. (sari/ikhda/red. )
Sumber : www.kpu.go.id